CATATAN!!!
Isi Postingan dengan Judul "PRAKTEK Dr GIGI SOFYAN TELAN KORBAN Rohil (Rokan Hilir) Bagansiapiapi, RIAU" Hanya hasil "Kerja" (karya) dari TUKANG GIGI / AHLI GIGI yang Notabeneya masih jauh dari sempurna! Jika ingin hasil yang lebih baik, indah dan lebih sempurna, S.a.s menyarankan untuk mengunjungi Dokter Spesialis Gigi terdekat di kawasan masing masing :)
Bagansiaiapi ( ger) Kepiawaian dalam cabut mencabut Gigi oleh Dr Gigi Sofyan yang membuka praktek di Jalan Kelenteng Bagansiapiapi Rohil kiranya masih sangat diragukan, betapa tidak seorang warga Jalan Gg Mahud RT 07 RW 03 Idar ( 54) setelah melakukan pencabutan Gigi ditempat Praktek Dr Gigi Sofyan langsung meninggal dunia, sebelumnya mengalami koma tak sadarkan diri selama lebih kurang enam hari. Seperti apakah pencabutan Gigi yang dilakukan Dr Gigi Sofyan sehingga akibatkan pasien meninggal dunia ??? sudah lengkapkah persaratan dokumentasi dimiliki Dr Gigi Sofyan untuk membuka Praktek di Bagansiapiapi Rohil???
Legalitas keberadaan Praktek Dr Gigi Sofyan di Jalan kelenteng perlu untuk ditinjau kembali, agar tidak terjadi dan bertambahnya korban seperti pasien Idar yang langsung meninggal dunia.
Ju’mat tanggal 10 Januari lalu, sekitar pukul 17.00 Wib Idar (54) dengan Suaminya Arifin dari rumah kediamannya Jalan Gg Mahud Kel. Bagan Hulu langsung menuju tempat Praktek Dr Gigi Sofyan jalan Kelenteng Bagansiapiapi, Idar bermaksud mencabut Giginya yang goyang dan selalu mengentak. Sampai ditempat Praktek tidak banyak proses, Gigi Idar pun dicabut. Usai dicabut dan membayar biayanya, berbekal sebungkus obat, Arifin pun membawa istrinya pulang kerumah. Setibanya dirumah belum sempat makan obat yang dibekalkan Dr Gigi Sofyan, Idar Muntah muntah, dan tak lama kemudian langsung tak sadarkan diri, melihat keadaan istrinya yang kritis, Arifin segera memboyongnya ke RSU DR Protomo Bagansiapapi. Satu hari di RSU Idar belum juga sadarkan diri, demikian juga di hari kedua, pada hari ke tiga tidak juga menunjukkan perobahan, pihak RSU DR Protomo menganjurkan pada keluarga untuk membawa pasien Idar ke Pekanbaru. Arifin pun kebingungan, terutama tentu saja masalah biaya. Arifin yang dianjurkan pihak RSU DR Protomo memberangkatkan istrinya ke Pekanbaru, mendatangi Dr Gigi Sofyan meminta pertanggung jawaban, dikarenakan sang Dokter keadaan istrinya sedemikian rupa.
Menyadari kesalahan dan kelalaian dalam melaksanakan tugasnya sebagai Dr Gigi, sewaktu Arifin memberangkat kan istrinya ke Pekanbaru, Dr Sofyan beri bantuan dana sebesar 3,5 juta. Sebagaimana keadaan Idar selama 3 hari di RSU DR PROTOMO Bagansiaiapi, sedemikian pula keadaannya selama di RSU Pekannaru, dari hasil pemeriksaan pihak RSU Pekanbaru, korban mengalami pembekuan darah pada otak pencabutan Giginya itu, dan Pasien Idar harus segera dioperasi. Mujur tak dapat diraih, malang tak dapat ditolak, setelah operasi dilaksanakan, Idar ( 54) istri Arifin menghembuskan nafasnya yang terakhir pada hari ketiga di RSU Arifin Akhmad Pekanbaru, tepatnya hari Kamis 16 Januari. . Dr Gigi Sofyan yang merasa bertanggung jawab atas terjadinya musibah tersebut, datang melayat rumah duka, disaat pihak keluarga sedang sibuk akan melaksanakan pemakaman jenazah Idar. Melihat kedatangan sang Dokter yang dianggap sebagai punca terjadinya musibah ini, hampir tidak terbendung, Kemarahan pihak keluarga dan anak anak Korban terhadap sang Dokter, seakan hendak melampiaskan kemarahan. Nasib baik masih memihak sang Dokter, melalui Ketua RT setempat, RT 07 RW 03 kel. Bagan Hulu , keadaan dapat terkendali, dan atas kebijakkan Buyung Ketua RT 07 itu Kemarahan pihak keluarga korban dapat diredam. Maka, pantas dan layak untuk kita acungkan jempol buat Buyung Ketua RT 07, mampu mengatasi dan menyelesaikan masalah yang tidak sepele itu, hilangnya nyawa seseorang.
Kamis 30 Januari sekitar jam 11.00 Wib dirumah kediaman Buyung ketua RT 07 Gg Mahud Kel Bagan Hulu, melalui mediator Ketua RT, terlaksana perdamaian secara kekeluargaan antara Dr Sofyan dengan pihak keluarga korban, Dr Gigi Sofyan yang telah melakukan kesalahan, mengakibatkan hilangnya nyawa seseorang, rela merogoh kantongnya mengeluarkan dana sebesar 30 juta mengganti semua kerugian pihak korban, mulai dari biaya pengobatan, biaya pemakaman dan sedekah pembacaan yasin bagi arwah Idar, dari malam ketiga sampai dengan peringatan malam ke 100 hari untuk arwah almarhumah.
( Hartoyo Mahyudin )
Mudah"an yah, arwah Almarhumah Ibu Idar mendapatkan tempat terbaik disisiNya, amien. :)
Juga buat keluarga, semoga diberi ketabahan dan kelapangan atas apa yang di berikan sang Esa :)
Oh iya, kalo masih ingin yang menarik lagi, sahabat dan kawan kawan sas bisa juga membaca berita yang judulnya "Memalukan, Dokter Gigi Ditangkap Saat Pesta Sabu di Tempat Praktik" Disana si beritakan "seorang dokter gigi yang tertangkap bersama dua rekannya saat pesta narkoba di tempat praktiknya" :D
Secara pribadi sas sebenernya tidak inginlah memposting berita ini di blog sas, hanya saja buat gambaran yah, biar tidak selalu tukang gigi yang di jelek jelekkan dan sama sama sadar kalo kita Dokter dan Ahli Gigi sama sama manusia. :) sama sama memiliki kelebihan dan kelemahan (Kekurangan). Heee... Kadang sas sedikit tersinggung yaa soal berita berita yang banyak memojokkan para tukang gigi soal pekerjaanya yang katanya tidak beres, tidak bertanggung jawab dan kerjanya sal asalan. Hik hik hik :((
Tapi sas sadar ya, dokter memang lebih baik daripada ahli gigi/tukang gigi. Jadi, selebihnya biar masyarakat saja yang menilainya.. Intinya, sas dan kawan" (ahli gigi di indonesia) akan tetep berusaha yang terbaik saja lah buat sahabat dan kawan kawan (Baca Pasien.red)
Dicerita yang lain, ada satu lagi yang menarik buat sas soal perbaikan gigi dengan komposite, salah satu blog yang sas baca yang judulnya "The Power of Komposit – Tambalan yang Menakjubkan di Tangan yang Tepat" yang di dalamnya berisi "Kalu aja nasibnya gak baek, ketemu sama #doktergigi, maka akan bertambah satu orang “ompong” korban tukang gigi." Heeee...
Oke, sebelumnya sas tidak pernah menyinggung soal perbaikan gigi hasil dokter spesialis atau apalah, karna sas sendiri sangat menghormati dokter :) dan sas hanya fokus pada hasil hasil karya sendiri daripada membanding bandingkan :D Tapi, karna selalu dan selalu Tukang gigi di pojokkan dan di anggap sumber masalah juga sampah masyarakat, jadi.. sas mau jujur dikit gpp ya untuk sahabat sas :) Oke, sebelumnya silahkan buka dulu artikel sas yang judulnya "Solusi Gigi Depan Hitam, Keropos dan Semi Veneer Versi Ahli Gigi S.A.S"
Disana sas tidak menyebutkan soal foto pertama, siapa yang sudah melakukan penambalan pada ibu cantik itu. Padahal, sas bisa saja menyebutkan dari pengakuan sang ibu cantik, kalo hasil tambalan yang sas bongkar adalah hasil pengerjaanya Dokter yang notabenenya lebih baik dari tukang gigi, lebih berpendidikan dll, tapi kenapa hasilnya masih mengecewakan? Silahkan sampeyan sampeyan sendiri wes yang menjawabnya :)
Jadi, disini sas juga bisa menjawab ""Kalu aja ibu cantik nasibnya gak baek, ketemu sama #tukanggigisas, maka akan bertambah satu orang “malu tersenyum” korban ketidak seriusan kerja doktergigi." Heeee... :D Eh, kalo ada yang mau kenal langsung dan tanya" soal apa yang sas ketik pada ibu canik ini, monggo.. Nope dan pin bbm tersedia, biar sas tidak di sangka modus atau ngarang cerita :D sas kan orangnya jujur yaaa.. insyaallah heee :D
Jadi, "Sepintar apa kita, secanggih apa alat kita dan se dalam apa ilmu kita, jika Tuhan (Allah.red) tidak berkehendak, Kita mau ngomong apa..?" :D
Alangkah baiknya jika kita saling menghormati dan saling tidak menyalahkan soal kekurangan masing masing. Lebih baik fokus pada hasil perbaikan daripada menyebutkan ini itu (menyalahkan yang lain).
Oke, cukup itu saja ya buat sahabat dan kawan" sas soal postingan tidak berguna ini, mudah mudahan ini postingan sas yang pertama dan terakhir yaa.. sekedar menyampaikan sedikit unek unek. Kedepanya, sas kembali ke hasil hasil karya sas soal perbaikan gigi aja daripada menulis artikel yang intinya menyalahkan alias tidak ada gunanya.. Setuju yaa? :D Mending menampilkan hasil atau karya karya indah kita masing masing daripada saling mencela :)
Pesan sas "Orang bodoh yang sopan lebih baik daripada orang terpelajar tapi kurang ajar" heee.. Kalo setuju, acungkan jempol kaki :D :D :D
Soal berita di atas, sudah sas cek kebenaranya karna memang Om S.A.S juga ada di Bagansiapiapi :D Jadi, ini fakta bukan sekedar omdo yaa :D
Search Terms :
- dokter gigi vs ahli gigi
- ahli gigi sampah masyarakat
- dokter gigi tidak becus
- korban ahli gigi dan dokter gigi
- perbaikan gigi di dokter dan ahli gigi
- Bedanya memasang behel oleh ahli gigi dan dokter gigi
- Tidak Jadi pasang behel di Ahli Gigi
- Jangan Memasang Kawat Gigi Sembarangan
- hasil perbaikan gigi di dokter gigi
Legalitas keberadaan Praktek Dr Gigi Sofyan di Jalan kelenteng perlu untuk ditinjau kembali, agar tidak terjadi dan bertambahnya korban seperti pasien Idar yang langsung meninggal dunia.
Ju’mat tanggal 10 Januari lalu, sekitar pukul 17.00 Wib Idar (54) dengan Suaminya Arifin dari rumah kediamannya Jalan Gg Mahud Kel. Bagan Hulu langsung menuju tempat Praktek Dr Gigi Sofyan jalan Kelenteng Bagansiapiapi, Idar bermaksud mencabut Giginya yang goyang dan selalu mengentak. Sampai ditempat Praktek tidak banyak proses, Gigi Idar pun dicabut. Usai dicabut dan membayar biayanya, berbekal sebungkus obat, Arifin pun membawa istrinya pulang kerumah. Setibanya dirumah belum sempat makan obat yang dibekalkan Dr Gigi Sofyan, Idar Muntah muntah, dan tak lama kemudian langsung tak sadarkan diri, melihat keadaan istrinya yang kritis, Arifin segera memboyongnya ke RSU DR Protomo Bagansiapapi. Satu hari di RSU Idar belum juga sadarkan diri, demikian juga di hari kedua, pada hari ke tiga tidak juga menunjukkan perobahan, pihak RSU DR Protomo menganjurkan pada keluarga untuk membawa pasien Idar ke Pekanbaru. Arifin pun kebingungan, terutama tentu saja masalah biaya. Arifin yang dianjurkan pihak RSU DR Protomo memberangkatkan istrinya ke Pekanbaru, mendatangi Dr Gigi Sofyan meminta pertanggung jawaban, dikarenakan sang Dokter keadaan istrinya sedemikian rupa.
Menyadari kesalahan dan kelalaian dalam melaksanakan tugasnya sebagai Dr Gigi, sewaktu Arifin memberangkat kan istrinya ke Pekanbaru, Dr Sofyan beri bantuan dana sebesar 3,5 juta. Sebagaimana keadaan Idar selama 3 hari di RSU DR PROTOMO Bagansiaiapi, sedemikian pula keadaannya selama di RSU Pekannaru, dari hasil pemeriksaan pihak RSU Pekanbaru, korban mengalami pembekuan darah pada otak pencabutan Giginya itu, dan Pasien Idar harus segera dioperasi. Mujur tak dapat diraih, malang tak dapat ditolak, setelah operasi dilaksanakan, Idar ( 54) istri Arifin menghembuskan nafasnya yang terakhir pada hari ketiga di RSU Arifin Akhmad Pekanbaru, tepatnya hari Kamis 16 Januari. . Dr Gigi Sofyan yang merasa bertanggung jawab atas terjadinya musibah tersebut, datang melayat rumah duka, disaat pihak keluarga sedang sibuk akan melaksanakan pemakaman jenazah Idar. Melihat kedatangan sang Dokter yang dianggap sebagai punca terjadinya musibah ini, hampir tidak terbendung, Kemarahan pihak keluarga dan anak anak Korban terhadap sang Dokter, seakan hendak melampiaskan kemarahan. Nasib baik masih memihak sang Dokter, melalui Ketua RT setempat, RT 07 RW 03 kel. Bagan Hulu , keadaan dapat terkendali, dan atas kebijakkan Buyung Ketua RT 07 itu Kemarahan pihak keluarga korban dapat diredam. Maka, pantas dan layak untuk kita acungkan jempol buat Buyung Ketua RT 07, mampu mengatasi dan menyelesaikan masalah yang tidak sepele itu, hilangnya nyawa seseorang.
Kamis 30 Januari sekitar jam 11.00 Wib dirumah kediaman Buyung ketua RT 07 Gg Mahud Kel Bagan Hulu, melalui mediator Ketua RT, terlaksana perdamaian secara kekeluargaan antara Dr Sofyan dengan pihak keluarga korban, Dr Gigi Sofyan yang telah melakukan kesalahan, mengakibatkan hilangnya nyawa seseorang, rela merogoh kantongnya mengeluarkan dana sebesar 30 juta mengganti semua kerugian pihak korban, mulai dari biaya pengobatan, biaya pemakaman dan sedekah pembacaan yasin bagi arwah Idar, dari malam ketiga sampai dengan peringatan malam ke 100 hari untuk arwah almarhumah.
( Hartoyo Mahyudin )
Mudah"an yah, arwah Almarhumah Ibu Idar mendapatkan tempat terbaik disisiNya, amien. :)
Juga buat keluarga, semoga diberi ketabahan dan kelapangan atas apa yang di berikan sang Esa :)
Oh iya, kalo masih ingin yang menarik lagi, sahabat dan kawan kawan sas bisa juga membaca berita yang judulnya "Memalukan, Dokter Gigi Ditangkap Saat Pesta Sabu di Tempat Praktik" Disana si beritakan "seorang dokter gigi yang tertangkap bersama dua rekannya saat pesta narkoba di tempat praktiknya" :D
Secara pribadi sas sebenernya tidak inginlah memposting berita ini di blog sas, hanya saja buat gambaran yah, biar tidak selalu tukang gigi yang di jelek jelekkan dan sama sama sadar kalo kita Dokter dan Ahli Gigi sama sama manusia. :) sama sama memiliki kelebihan dan kelemahan (Kekurangan). Heee... Kadang sas sedikit tersinggung yaa soal berita berita yang banyak memojokkan para tukang gigi soal pekerjaanya yang katanya tidak beres, tidak bertanggung jawab dan kerjanya sal asalan. Hik hik hik :((
Tapi sas sadar ya, dokter memang lebih baik daripada ahli gigi/tukang gigi. Jadi, selebihnya biar masyarakat saja yang menilainya.. Intinya, sas dan kawan" (ahli gigi di indonesia) akan tetep berusaha yang terbaik saja lah buat sahabat dan kawan kawan (Baca Pasien.red)
Dicerita yang lain, ada satu lagi yang menarik buat sas soal perbaikan gigi dengan komposite, salah satu blog yang sas baca yang judulnya "The Power of Komposit – Tambalan yang Menakjubkan di Tangan yang Tepat" yang di dalamnya berisi "Kalu aja nasibnya gak baek, ketemu sama #doktergigi, maka akan bertambah satu orang “ompong” korban tukang gigi." Heeee...
Oke, sebelumnya sas tidak pernah menyinggung soal perbaikan gigi hasil dokter spesialis atau apalah, karna sas sendiri sangat menghormati dokter :) dan sas hanya fokus pada hasil hasil karya sendiri daripada membanding bandingkan :D Tapi, karna selalu dan selalu Tukang gigi di pojokkan dan di anggap sumber masalah juga sampah masyarakat, jadi.. sas mau jujur dikit gpp ya untuk sahabat sas :) Oke, sebelumnya silahkan buka dulu artikel sas yang judulnya "Solusi Gigi Depan Hitam, Keropos dan Semi Veneer Versi Ahli Gigi S.A.S"
Restorasi Gigi Berlubang dan Hitam Versi Dokter Gigi |
Perbaikan dan Restorasi Gigi Hitam Berlubang Versi S.A.S |
Jadi, disini sas juga bisa menjawab ""Kalu aja ibu cantik nasibnya gak baek, ketemu sama #tukanggigisas, maka akan bertambah satu orang “malu tersenyum” korban ketidak seriusan kerja doktergigi." Heeee... :D Eh, kalo ada yang mau kenal langsung dan tanya" soal apa yang sas ketik pada ibu canik ini, monggo.. Nope dan pin bbm tersedia, biar sas tidak di sangka modus atau ngarang cerita :D sas kan orangnya jujur yaaa.. insyaallah heee :D
Jadi, "Sepintar apa kita, secanggih apa alat kita dan se dalam apa ilmu kita, jika Tuhan (Allah.red) tidak berkehendak, Kita mau ngomong apa..?" :D
Alangkah baiknya jika kita saling menghormati dan saling tidak menyalahkan soal kekurangan masing masing. Lebih baik fokus pada hasil perbaikan daripada menyebutkan ini itu (menyalahkan yang lain).
Oke, cukup itu saja ya buat sahabat dan kawan" sas soal postingan tidak berguna ini, mudah mudahan ini postingan sas yang pertama dan terakhir yaa.. sekedar menyampaikan sedikit unek unek. Kedepanya, sas kembali ke hasil hasil karya sas soal perbaikan gigi aja daripada menulis artikel yang intinya menyalahkan alias tidak ada gunanya.. Setuju yaa? :D Mending menampilkan hasil atau karya karya indah kita masing masing daripada saling mencela :)
Pesan sas "Orang bodoh yang sopan lebih baik daripada orang terpelajar tapi kurang ajar" heee.. Kalo setuju, acungkan jempol kaki :D :D :D
Soal berita di atas, sudah sas cek kebenaranya karna memang Om S.A.S juga ada di Bagansiapiapi :D Jadi, ini fakta bukan sekedar omdo yaa :D
Search Terms :
- dokter gigi vs ahli gigi
- ahli gigi sampah masyarakat
- dokter gigi tidak becus
- korban ahli gigi dan dokter gigi
- perbaikan gigi di dokter dan ahli gigi
- Bedanya memasang behel oleh ahli gigi dan dokter gigi
- Tidak Jadi pasang behel di Ahli Gigi
- Jangan Memasang Kawat Gigi Sembarangan
- hasil perbaikan gigi di dokter gigi
TAGS : Contoh gambar gigi setelah di CurhatInfo, Biaya perbaikan gigi dengan CurhatInfo di Jember, Perbaikan gigi CurhatInfo murah, PRAKTEK Dr GIGI SOFYAN TELAN KORBAN Rohil (Rokan Hilir) Bagansiapiapi, RIAU gigi, foto CurhatInfo, trend CurhatInfo, gigi murah, ahli gigi indonesia, HargaCurhatInfo di ahli gigi Jember, TempatCurhatInfo gigi kawasan jember, Ahli CurhatInfo gigi, Spesialis CurhatInfo gigi Jember, SAS ahli CurhatInfo gigi Jember, Lokasi CurhatInfo Jember, merapikan, kecantikan gigi, contoh gigi cantik, ahli gigi jember, tukang gigi indonesia, perbaikan CurhatInfo, gigi CurhatInfo gratis, dahsyat, gigi kelinci, behel CurhatInfo, foto perbaikan gigi terbaru, gigi cantik, estetika gigi, gigi CurhatInfo, jember banget, ahli gigi sas, ?intitle:index.of? CurhatInfo kondisi gigi, contoh hasil perbaikan gigi cantik, veneer gigi, contoh gigi, teeth, lyrics, gambar gigi CurhatInfo, free, Jember CurhatInfo, album gigi, download gambar gigi CurhatInfo
CurhatInfo full album tentang gigi, foto gigi terbaru, daftar harga perbaikan pasang gigi 2016, kasus gigi, solusi gigi, hasil , foto gigi indonesia new, dental gigi CurhatInfo, daftar harga, gigi gigi, tukang gigi dental indonesia terbaru, gigi estetika cantik, cara CurhatInfo gratis, perbaikan merapikan gigi, foto perbaikan gigi, foto gigi terpopuler, trend gigi, index of ahli tukang gigi kab. jember, Sas dental,
Setuju bos, dokter dan tukang gigi sama2 manusia yang tetap memiliki kekurangan. Saia setuju jika semua pekerjaan berharap ridho dan perlindungan dari Allah :)
BalasHapusNice share, semoga para dokter kedepanya benar-benar bisa mengabdi pada masyarakat seperti janji sumpah mereka! Amin
BalasHapusKarna di Indonesia ini lebih banyak tukang gigi daripada dokter gigi, akibatnya kesalahan tetap di jumlah yang terbanyak. Coba sedikit tukang gigi dan banyak dokter, sudah pasti akan sedikit pula kesalahan tukang gigi hehehehe :))
BalasHapusAlhamdulillah dokter saya orangnya baik, beliau juga tidak segan segan memberikan harga minim atau gratis jika memang pasiennya orang tidak mampu. Untuk SAS, salut, memang kita sebagai manusia harus selalu ingat sama sang Pencipta. Salam hangat untuk SAS Sahabat Anda (Kami) Semua, Lya.
BalasHapusPekerjaan yang baik dan disertai do'a yang tulus InsyaAllah menghasilkan sesuatu yang baik pula :)
BalasHapusApes aja kali tu Dokter mas :D
BalasHapusBener kali tu bang, secanggih apapun teknologi yang kita punya klo' kerjanya tak becus dan tak ada ridho dari Allah hasilnya malah buju busettttt ancur hahahaha :D
BalasHapusPernah baca juga berita berita soal Tukang Gigi di Banyak Media Online. Tapi, hasil perbaikanya juga tidak kalah sama dokter, lantas letak kesalahan tukang gigi dimana?
BalasHapusGood share
BalasHapusBerita di atas memang benar faktanya karna sy di medan
BalasHapusJika kita bekerja dengan jujur dan ikhlas dan bukan semata mata karna uang, maka hasilnyapun akan barokah
BalasHapus